Seorang sopir taksi di Harbin, Provinsi Heilongjiang, China, menemukan uang senilai Rp 309 juta di dalam sebuah tas di kursi belakang taksinya. Dia menemukan tas itu setelah mengantar sepasang anak muda ke sebuah agen penjual mobil.
Meski dia bisa saja mengambil uang itu untuk kepentingan pribadi senilai tiga kali gajinya dalam setahun, namun Zhao malah menyerahkan uang temuannya itu kepada perusahaan tempat dia bekerja, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Rabu (14/5).
Kantor Zhao kemudian menghubungi kedua penumpang itu untuk mengembalikan uang mereka. Kedua pasangan itu rupanya baru akan membeli mobil di agen penjualan mobil itu.
Kedua pasangan yang senang karena uang mereka kembali menawarkan uang kepada Zhao sebesar Rp 18 juta sebagai balas jasa, namun Zhao menolak.
"Itu sudah tugas saya. Siapa pun yang kehilangan uang banyak akan menderita. Saya tidak mau mengambil keuntungan itu," kata Zhao.
Sopir taksi di China berpenghasilan rata-rata sekitar Rp 9 juta sebulan selama 14 jam kerja saban hari. Mereka bekerja enam hari dalam sepekan.
Kisah sopir taksi Zhao ini memperlihatkan masih ada orang baik dan tidak egois di tengah masyarakat China meski gaya hidup warga Negeri Tirai Bambu kini semakin individualistis.
Sumber : http://www.merdeka.com/dunia/sopir-taksi-di-china-kembalikan-uang-rp-309-juta-milik-penumpang.html